Written by Paula Widiastuti, SE, MSM on 6/02/2008
Diringkas dari: “The Wealth Effects of Capital Investment Decisions: An Empirical Comparison of Korean Chaebol and Non-Chaebol Firms”
oleh Wi Saeng Kim, Esmeralda Lyn, Tae-Jun Park dan Edward Zychowicz
Seorang investor akan menginvestasikan uangnya untuk memperoleh keuntungan yang setara dengan risiko investasi yang diambilnya. Keuntungan yang diharapkan tentu saja harus lebih besar daripada investasi yang dikeluarkan. Jika dihubungkan dengan teori
Time Value of Money maka
return yang diharapkan di masa mendatang harus memiliki NPV positif. Menurut Woolridge (1988) serta McConnel dan Muscarella (1085), kekayaan atau
wealth pemegang saham yang merupakan tujuan investasi oleh pemegang saham secara positif akan dipengaruhi oleh
capital spending decisions atau keputusan pembelanjakan modal oleh perusahaan publik.
Dalam paper ini, dinvestigasi keputusan investasi modal pada perusahaan
Korea dan pengaruhnya terhadap kekayaan pemegang saham. Beberapa pertanyaan kritis yang akan dijawab dalam riset ini adalah apakah keputusan investasi pada perusahaan
Korea konsisten dengan tujuan untuk memaksimalkan
wealth pemegang saham? Pertanyaan ini timbul karena terdapat perbedaan lingkungan korporasi antara
emerging economies dan
advanced economies (Shleifer dan
Vishny, 1997). Emerging market mempunyai karakteristik ukuran perusahaan yang besar, berupa suatu konglomerasi dan sangat berkonsentrasi pada kepemilikan (Claessens, Djankov, Fan dan Lang, 1999). Dan jika perusahaan berbentuk konglomerasi maka
agency cost-nya akan sangat besar (Berger dan Ofek, 1995; Morck, Shleifer dan Vishny, 1990).
Agency cost yang dimaksud adalah biaya yang terjadi akibat melakukan suatu proyek dengan NPV negatif serta pemborosan sumber daya karena adanya divisi yang tidak efisien. Jika
agency cost sangat tinggi maka
value perusahaan akan menjadi negatif (Jensen dan Meckling, 1976), apalagi jika perusahaan beroperasi di negara dengan
corporate governance yang sangat lemah dan kepemilikan saham mayoritas yang tinggi. Pertanyaan lain yang akan dijawab dalam riset ini adalah apakah terdapat perbedaan
wealth pemegang saham antara
chaebol firms dan
non-chaebol firm. Chaebol firm adalah bentuk unik dari perusahaan di
Korea yang dimiliki dan dikelola oleh satu keluarga. Konglomerasi tipe ini sangat mendominasi bisnis di
Korea.
Baca selanjutnya
....
Related Posts by Categories
0 comments: Responses to “ PENGARUH KEPUTUSAN CAPITAL INVESTMENT TERHADAP WEALTH PEMEGANG SAHAM PADA PERUSAHAAN DI KOREA ”